06 Agustus 2008

Merdekakan Rakyat dari Kemiskinan

Jika kita menyimak semua gagasan Bapak Pendiri Bangsa, dari Bung Karno, Bung Hatta, Sjahrir, Agus Salim sampai ke Tan Malaka, kita menemukan benang merah bahwa mereka berjuang untuk merdeka karena melihat rakyat menderita kemiskinan. Mengapa rakyat Indonesia miskin, padahal alamnya kaya raya?



Rakyat Indonesia miskin karena Indonesia dijajah, diisap, diperkosa oleh penjajah.
Kekayaan Indonesia dibawa ke negeri penjajah dan rakyat Indonesia berada dalam kemiskinan. Salah satu cara untuk membebaskan diri dari kemiskinan adalah merdeka dari penjajahan.

Oleh karena itulah Pembukaan UUD 1945 menegaskan, "Dan perjuangan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur". Jadi 17 Agustus, 63 tahun yang lalu, para Bapak Bangsa telah mengantarkan Indonesia ke depan pintu gerbang, setelah itu rakyat mengisi kemerdekaan itu, antara lain dengan melenyapkan kemiskinan. Salah satu hakikat kemerdekaan adalah lepas dari belenggu kemiskinan. Jadi kalau masih banyak rakyat Indonesia masih miskin, pada hakikatnya Indonesia masih belum merdeka.

Benarkah bahwa Anda telah memiliki kemerdekaan?


8 komentar:

Anonim mengatakan...

Memakai persepsi sy sebagai rakyat.. Hemm...
Indonesia sudah Merdeka?
Kalo mengacu lg pd UU 45 sih seharusnya yg namanya pendidikan dan kesehatan itu gratis. Dan sumber daya yg dipakai rakyat dikuasai oleh negara bukan?

Pd kenyataanya pendidikan mahal, kesehatan? jangan tanya deh. Slogan saya, Rakyat miskin dilarang sakit! ..
Bingung mas.. Wong hanya air putih aja sekarang udah di privatisasi.. Jangan2 nanti O2 yg kita hirup in, harus beli juga.

Why Not? Selama perspektif uang dan kekuasaan masih dipakai oleh negara kita tercinta ini.

inicuma mengatakan...

aku belum merdekaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa, indonesia belum merdeka, kita masih dijajah, tapi bukan oleh orang asing melainkan saudara kita sendiri, para penguasa, para alite politik, para koruptor yang selalu memanfaatkan rakyat untuk kepentingan golongan dan dirinya saja

Anonim mengatakan...

kalau namanya rakyat belum merdeka yg merdeka baru pejabat dan pimpinan nasional kita...merdeka korupsi...merdeka skandal sex...merdeka bgt deh mereka

Kristina Dian Safitry mengatakan...

merdeka itu apa sih om? kok jadi binun nih gw.

Anonim mengatakan...

Kalo secara konstitusi kita emang udah merdeka, lha itu peristiwa proklamasi 17 agustus 1945?? tapi ya itu dia, penjajahan ternyata masih saja dialami oleh bangsa Indonesia. Cuma bentuknya aja yang laen, saya kira para blogger semua juga udah pada mudeng maksud saya. Sekarang yang jadi pertanyaan adalah kapan kita bisa bener-bener merdeka seutuhnya?

Aris Risyana mengatakan...

Merdeka!!!
Merdeka bukan berarti kebebasan.
Merdeka bukan berarti ...

banyak artinya.

Pertanyaan yang simpel tapi sulit dijawab, Apakah kita sudah merdeka?

Anonim mengatakan...

Kalau mau merdeka beneran, program kolam susu nya di boxlog dterusin tuh kang ! salam ...

Anonim mengatakan...

Mind set orang banyak yang berbeda soal kata merdeka ini om Asep. Framenya ga sama.

Original Design by Dzelque

Re Design by Asep Saepudin | Original Design by Dzelque