12 Juli 2008

Prinsip Dasar dalam Mengingat

Salah satu latihan mengingat yang rutin saya lakukan adalah mengingat angka-angka yang sengaja saya buat sebelum berangkat ke tempat beraktivitas di luar. Awalnya saya mengingat 3 atau 4 digit. Sebelum masuk ke ruang tempat saya menyimpan angka-angka tadi, ketika pulang beraktivitas diluar, saya menyebutkan angka-angka tersebut dan mencocokannya. Begitu seterusnya, saya terus mencoba meningkatkan jumlah digit angka-angka yang saya tulis untuk diingat ketika pulang dari luar atau dari tempat beraktivitas. Meski kadang-kadang saya mengurangi lagi jumlah digitnya, tergantung mood pada hari tersebut.

Beberapa prinsip dasar dalam mengingat;

Keterkaitan pribadi
. Apakah hal-hal yang ingin Anda ingat memiliki keterkaitan pribadi? Apabila tidak, dapatkah Anda membuatnya terkait secara pribadi?

Konsentrasi
. Apakah Anda sudah memusatkan perhatian secara penuh pada hal-hal yang ingin Anda ingat? Semakin banyak perhatian yang Anda curahkan, semakin kuat jejak ingatan Anda.

Menggunakan semua indra
. Sudahkah Anda membayangkan atau memvisualisasikan hal-hal yang ingin Anda ingat? Sudahkah Anda membicarakan hal tersebut, atau mengolahnya dalam bentuk kode, informasi tersebut?

Kondisi ketergantungan
. Saat Anda ingin menampilkan suatu ingatan, mungkinkah Anda kembali pada kondisi saat menyimpan ingatan tadi? Misalnya, Anda belajar untuk menyiapkan ujian setelah minum segelas kopi pahit. Anda akan lebih cepat mengingat jika berada dalam kondisi yang sama. Minumlah segelas kopi pahit sebelum ujian dimulai.

Metode mengingat
. Sudahkah Anda menggunakan metode untuk mengingat informasi yang Anda simpan?

Seberapa hebat kemampuan Anda mengingat? Gunakan latihan yang dapat Anda ciptakan sendiri. Tingkatkan jumlah digit yang dapat Anda ingat secara konsisten. Anda dapat merasakan hasil dari latihan tersebut diluar dugaan Anda!

Selanjutnya Anda dapat berlatih dengan mengingat lebih banyak nomor-nomor selular dari keluarga dan rekan-rekan Anda.


0 komentar:

Original Design by Dzelque

Re Design by Asep Saepudin | Original Design by Dzelque